10 HARI MENJADI PENGUNGSI SINABUNG

Pernahkah anda terbayang hidup sebagai pengungsi ? kampung halaman anda terkena bencana dan ada harus meninggalkan kampung halaman anda ? pastinya tidak !
Hal inilah yang pertama kali dirasakan oleh para pengungsi akibat letusan genung sinabung. untuk merasakan apa yang mereka rasakan,saya mencoba untuk terjun kelapangan barsama para pengungsi. adapun yang mereka rasakan adalah :
1. Tuhan tidak adil. Kenapa ? karena terlalu banyak beban yang harus mereka tanggung. hidup di tempat orang/di pengungsian bukanlah hal yang paling menyenangkan.
2. Tidak bisa bekerja. Bagi orang yang malas mungkin hidup di beri oleh orang lain adalah menyenangkan, tetapi bagi yang rajin bekerja, lebih baik makan ikan asin asal tinggal di rumahnya dari pada makan ikan kakap tapi di tempat orang lain.
3. Banyak yang harus kehilangan tenak, jeruk, sayuran, dll karen saat mereka mengungsi ada orang yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan situasi ini.
4. Tingkat kenakalan anak semakin meninggkat. hal ini disebabkan karena tidak ada lagi aturan yang mengatur mereka. hidup di pengungsian membuat mereka menjadi anak yang liar.
5. Satu tempat pengungsian menampung banyak orang, sehingga kesehatan dan kebersihan dirinya tidak terjamin lagi.
hal ini adalah sedikit dari banyak pengalaman yang penulis rasakan. mari kita membantu dan meringankan sedikit beban mereka.

Menjadi Manusia Yang Sempurna

Setiap orang pasti ingin sempurna, baik jenis kelamin cowok maupun cewek. misalnya saya seorang cowok, pasti ingin sempurna dimata setiap perempuan, baik melalui penampilan saya, pengetahuan saya dan kemampuan saya bersosialisasi ditengah-tengah masyarakat. oleh karena itu ada beberapa saran saya kepada setiap orang yang ingin tampil sempurna dimata orang lain :
1. Jangan menjadi orang yang sok sempurna, tetapi menjadi manusia yang apa adanya saja.
2. Rajinlah beribadah tanpa mengharapkan sesuatu dari jerih paya ibadahmu. tetapi ibadahmuakan mengajarimu untuk berbuat sesempurna mungkin.
3. Hiduplah dengna rilaks
4. Hanya memandang nilai positif dari orang lain akan membawa ada kepada kesempurnaan.